Tutup iklan

Steve Jobs melakukan pekerjaannya dengan baik di Apple. Begitu bagusnya sehingga majalah Fortune menobatkannya sebagai "CEO Dekade Ini". Penghargaan tersebut diberikan hanya empat bulan setelah Jobs berhasil menjalani transplantasi hati.

Majalah Fortune, yang sebagian besar berfokus pada bisnis, memuji Jobs karena telah mentransformasi banyak industri. Namun Jobs juga memenangkan penghargaan atas kontribusi terbesarnya dalam pertumbuhan tajam perusahaan Cupertino, meskipun ada sebagian kegagalan dan kesulitan.

Seberapa besar arti sebenarnya Jobs bagi Apple sudah jelas bagi banyak orang pada tahun 1997, ketika ia secara bertahap kembali ke manajemen perusahaan setelah bertahun-tahun. Sebagai direktur, dia sekali lagi tampil luar biasa, dan dunia sudah bisa mengapresiasi kontribusinya terhadap perusahaan setelah sepuluh tahun memimpin. Bahwa Jobs adalah penyelamat bagi Apple sudah jelas jauh sebelumnya - iMac G3 yang revolusioner menjadi hit dengan sangat cepat, dan seiring berjalannya waktu, iPod juga memasuki dunia bersama dengan iTunes. Sistem operasi OS X dan inovasi lain yang dihasilkan bengkel Apple di bawah kepemimpinan Steve Jobs juga sukses besar. Sejalan dengan pekerjaannya di Apple, Jobs juga mampu berkontribusi dalam kesuksesan Pixar, yang kesuksesannya akhirnya menjadikannya miliarder.

Pada saat majalah Fortune memutuskan untuk memberikan penghargaan yang layak kepada Jobs atas kontribusinya, Steve sedang mempersiapkan peluncuran produk hebat terakhirnya: iPad. Pada saat itu, masyarakat belum mengetahui apa pun tentang iPad, namun sudah menjadi jelas bagi sebagian orang bahwa mereka harus bersiap menghadapi gagasan bahwa Jobs mungkin tidak akan menjadi pemimpin perusahaan Apple dalam waktu dekat. Rumor mengenai kondisi kesehatan salah satu pendiri Apple ini mulai menyebar secara signifikan pada musim panas 2008, ketika Jobs muncul di sebuah konferensi saat itu. Sosoknya yang sangat kurus tidak mungkin untuk dilewatkan. Pernyataan Apple sangat ambigu: menurut satu pernyataan, Jobs menderita salah satu penyakit umum, menurut pernyataan lain, ketidakseimbangan hormon adalah penyebabnya. Jobs sendiri mengeluarkan pernyataan internal pada tahun 2009 yang mengatakan bahwa masalah kesehatannya lebih kompleks dari perkiraan semula.

Dengan penghargaannya, Fortune secara tidak sengaja memberi Jobs semacam penghormatan sebelum kematiannya: dalam sebuah artikel perayaan, yang dalam konteks keadaan yang disebutkan di atas memiliki nada yang agak pahit, ia menerbitkan, antara lain, serangkaian foto yang menggambarkan Jobs selama bertahun-tahun, dan merangkum momen paling penting dalam kariernya. Penghargaan ini tentu saja merupakan perayaan atas pencapaian Jobs, namun juga berfungsi sebagai semacam pengingat bahwa era di Apple akan segera berakhir.

Fortune Steve Jobs CEO dekade FB

Zdroj: Cult of Mac

.