Tutup iklan

Saat ini, kami menganggap iPad Pro sebagai bagian integral dari portofolio produk Apple. Namun, sejarahnya relatif singkat - iPad Pro pertama diluncurkan hanya beberapa tahun yang lalu. Di bagian hari ini dari seri kami yang didedikasikan untuk sejarah Apple, kami akan mengingat hari ketika iPad Pro pertama diluncurkan secara resmi.

Setelah berbulan-bulan berspekulasi bahwa perusahaan Cupertino sedang menyiapkan tablet dengan layar raksasa untuk pelanggannya, dan sekitar dua bulan setelah tablet tersebut resmi diperkenalkan, iPad Pro berukuran besar sebenarnya mulai dijual. Saat itu bulan November 2015, dan produk baru dengan layar 12,9", stylus, dan fungsi yang jelas-jelas ditujukan terutama bagi para profesional kreatif menarik perhatian pengguna, media, dan pakar. Namun pada saat yang sama, iPad Pro mewakili perubahan yang cukup signifikan dari gagasan awal Steve Jobs tentang tablet Apple.

Dibandingkan dengan iPad orisinal klasik, yang layarnya hanya 9,7", iPad Pro memang jauh lebih besar. Tapi ini bukan hanya sekedar mengejar ukuran - dimensi yang lebih besar memiliki pembenaran dan maknanya sendiri. IPad Pro cukup besar untuk membuat dan mengedit grafik atau video sepenuhnya, namun pada saat yang sama relatif ringan, sehingga nyaman untuk digunakan. Selain layarnya yang besar, Apple Pencil juga mengejutkan semua orang. Segera setelah Apple mempresentasikannya bersama tablet pada konferensinya saat itu, banyak orang teringat pertanyaan retoris Steve Jobs yang mengesankan:"Siapa yang butuh stylus?". Namun kenyataannya Apple Pencil bukanlah stylus biasa. Selain sebagai pengendali iPad, ia juga berfungsi sebagai alat berkreasi dan berkarya, serta mendapat review positif dari sejumlah pihak.

Dari segi spesifikasi, iPad Pro 12,9 inci memiliki chip Apple A9X dan koprosesor gerak M9. Seperti iPad yang lebih kecil, iPad ini dilengkapi dengan Touch ID dan layar Retina, yang dalam hal ini berarti resolusi 2 × 732 dan kerapatan piksel 2 PPI. Selain itu, iPad Pro dilengkapi dengan RAM 048 GB, konektor Lightning, konektor Smart, dan jack headphone tradisional 264 mm.

Apple tidak merahasiakan gagasannya bahwa iPad Pro baru, berkat Apple Pencil dan opsi lanjutannya, dapat menggantikan laptop dalam beberapa kasus. Meskipun hal ini pada akhirnya tidak terjadi secara lebih luas, iPad Pro tetap menjadi tambahan yang berguna untuk penawaran produk Apple, dan sekaligus bukti lain yang berfungsi dengan baik bahwa perangkat Apple memiliki potensi untuk digunakan di bidang profesional.

.