Tutup iklan

Tahun lalu, kami menulis tentang fakta bahwa kepolisian di New York sedang mempersiapkan penggantian telepon layanannya secara nasional. Berita tersebut menarik perhatian kami terutama karena petugas polisi beralih ke ponsel Apple. Bagi merek, ini adalah masalah yang relatif penting karena melibatkan lebih dari 36 ponsel yang setiap hari diandalkan oleh petugas polisi dari salah satu kota terbesar di dunia. Setengah tahun setelah pengumuman, semuanya beres dan dalam beberapa minggu terakhir distribusi ponsel pertama dimulai. Reaksi petugas polisi sangat positif. Namun, kuncinya adalah bagaimana ponsel tersebut membuktikan dirinya dalam praktik.

Petugas polisi dapat memilih apakah mereka menginginkan iPhone 7 atau iPhone 7 Plus. Berdasarkan preferensi mereka, telepon baru telah didistribusikan ke masing-masing anggota kepolisian sejak bulan Januari. Perubahan menyeluruh ini berdampak pada lebih dari 36 ponsel. Awalnya adalah Nokia (model Lumia 830 dan 640XL), yang terjual habis pada tahun 2016. Namun, segera menjadi jelas bahwa ini bukanlah cara yang tepat. Polisi New York memanfaatkan kemitraan mereka dengan operator Amerika AT&T, yang akan menukar Nokia lama mereka dengan iPhone secara gratis.

Menurut perwakilan korps, petugas polisi sangat antusias dengan ponsel baru tersebut. Pengiriman dilakukan dengan kecepatan sekitar 600 buah per hari, jadi penggantian lengkap akan memakan waktu sekitar satu minggu. Namun, sudah ada tanggapan positif. Petugas polisi menghargai layanan peta yang cepat dan akurat, serta kontrol yang intuitif dan mudah digunakan. Ponsel baru tersebut diklaim sangat membantu mereka saat beraktivitas di lapangan, baik itu komunikasi normal, navigasi keliling kota, maupun mengamankan barang bukti berupa foto dan video. Tujuan dari kepolisian adalah agar setiap petugas polisi memiliki telepon genggam modernnya sendiri untuk membantunya dalam menjalankan tugasnya.

Zdroj: Macrumor, Harian NY

.