Tutup iklan

Sehubungan dengan Facebook, pembicaraan terbaru adalah tentang skandal terkait Cambridge Analytica dan penyalahgunaan data pengguna. Topik iklan juga sering kali mengalami pergolakan dalam beberapa hari terakhir, terutama dalam konteks penargetannya mengingat informasi yang diketahui Facebook tentang pengguna. Selanjutnya, perdebatan yang agak panas dimulai tentang model bisnis perusahaan secara keseluruhan dan seterusnya... Menanggapi hal ini, situs web Amerika Techcrunch mencoba menghitung berapa banyak yang harus dibayar oleh pengguna Facebook biasa agar tidak melihat iklan sama sekali. Ternyata, jumlahnya kurang dari tiga ratus sebulan.

Bahkan Zuckerberg sendiri tidak menutup kemungkinan adanya langganan yang akan membatalkan penayangan iklan kepada pengguna yang membayar. Namun, dia tidak menyebutkan informasi lebih spesifik. Oleh karena itu, editor situs web tersebut memutuskan untuk mencoba mencari tahu sendiri besarnya potensi biaya ini. Mereka menemukan bahwa Facebook memperoleh penghasilan sekitar $7 per bulan dari pengguna di Amerika Utara, berdasarkan biaya iklan bergambar.

Biaya sebesar $7 per bulan tidak akan terlalu tinggi dan kebanyakan orang mungkin mampu membelinya. Namun dalam praktiknya, biaya bulanan untuk Facebook tanpa iklan akan mencapai hampir dua kali lipat jumlah tersebut, terutama karena akses premium ini akan dibayar khususnya oleh pengguna yang lebih aktif, yang menjadi sasaran iklan sebanyak mungkin. Pada akhirnya, Facebook akan kehilangan sejumlah besar uang karena hilangnya iklan, sehingga potensi biayanya akan lebih tinggi.

Belum jelas apakah hal seperti itu memang direncanakan. Mengingat pengumuman beberapa hari terakhir, dan mengingat betapa besarnya basis pengguna Facebook, kemungkinan besar kita akan melihat Facebook versi "premium" dalam waktu dekat. Apakah Anda bersedia membayar untuk Facebook bebas iklan, atau Anda tidak keberatan dengan iklan bertarget?

Zdroj: 9to5mac

.